Wajib Simak! Ketahui 9 Manfaat Rutin Jamu Kunyit Asam, Imun Kuat! – E-Journal
Rabu, 3 September 2025 oleh journal
Jamu merupakan kategori minuman tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti akar, rimpang, daun, buah, dan kulit kayu.
Formulasi minuman ini telah digunakan secara turun-temurun dalam pengobatan tradisional untuk menjaga kesehatan dan mengatasi berbagai keluhan.
Salah satu varian jamu yang paling populer dan banyak dikonsumsi adalah jamu yang memadukan rimpang kunyit (Curcuma longa) dengan buah asam jawa (Tamarindus indica).
manfaat rutin minum jamu kunyit asam
- Potensi Anti-inflamasi yang Kuat
Jamu kunyit asam dikenal luas karena sifat anti-inflamasinya, yang sebagian besar berasal dari senyawa kurkumin dalam kunyit. Kurkumin memiliki kemampuan untuk menghambat jalur inflamasi pada tingkat molekuler, termasuk menekan aktivitas molekul pro-inflamasi seperti NF-kB.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Medicinal Food oleh Hewlings dan Kalman (2017) secara komprehensif mengulas bioavailabilitas dan efikasi kurkumin sebagai agen anti-inflamasi.
Konsumsi rutin dapat membantu meredakan peradangan kronis yang merupakan akar dari berbagai penyakit degeneratif.
- Aktivitas Antioksidan yang Tinggi
Baik kunyit maupun asam jawa kaya akan senyawa antioksidan, termasuk kurkuminoid dan polifenol. Antioksidan ini berperan penting dalam menetralkan radikal bebas dalam tubuh, molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan seluler dan stres oksidatif.
Stres oksidatif dikaitkan dengan penuaan dini dan perkembangan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker. Studi dalam Nutrients oleh Lee et al.
(2013) menyoroti kapasitas antioksidan ekstrak kunyit, menunjukkan bahwa konsumsi jamu ini secara teratur dapat berkontribusi pada perlindungan seluler yang optimal.
- Mendukung Kesehatan Sistem Pencernaan
Kunyit telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah pencernaan, termasuk dispepsia dan kembung, karena kemampuannya merangsang produksi empedu yang penting untuk pencernaan lemak.
Asam jawa, di sisi lain, dikenal karena sifat laksatif ringannya yang dapat membantu melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit, berkat kandungan seratnya.
Kombinasi kedua bahan ini dapat menciptakan sinergi yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat, seperti yang diindikasikan oleh berbagai penelitian etnobotani tentang penggunaan jamu tradisional.
- Peningkatan Kekebalan Tubuh
Jamu kunyit asam dapat berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kurkumin dalam kunyit memiliki efek imunomodulator, yang berarti dapat membantu mengatur respons imun tubuh, baik meningkatkan atau menekan sesuai kebutuhan.
Asam jawa mengandung vitamin C, meskipun dalam jumlah yang tidak dominan, yang juga merupakan antioksidan penting untuk fungsi kekebalan tubuh yang optimal.
Konsumsi rutin minuman ini dapat membantu tubuh lebih siap menghadapi infeksi dan penyakit, sebagaimana dibahas dalam tinjauan pustaka tentang peran nutrisi dalam imunitas.
- Meredakan Nyeri Menstruasi
Manfaat jamu kunyit asam dalam meredakan nyeri menstruasi (dismenore) telah dikenal secara empiris dan didukung oleh sifat anti-inflamasi kunyit.
Kurkumin dapat membantu mengurangi produksi prostaglandin, senyawa mirip hormon yang memicu kontraksi rahim dan nyeri selama menstruasi. Sebuah studi klinis yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research oleh Khayat et al.
(2015) menunjukkan bahwa suplementasi kurkumin efektif dalam mengurangi keparahan gejala dismenore primer. Dengan demikian, konsumsi jamu ini dapat menjadi alternatif alami untuk manajemen nyeri haid.
- Potensi Detoksifikasi Hati
Hati merupakan organ vital dalam proses detoksifikasi tubuh, dan kunyit dipercaya dapat mendukung fungsinya. Kurkumin telah diteliti memiliki sifat hepatoprotektif, membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan dan meningkatkan produksi enzim detoksifikasi.
Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian klinis pada manusia, data in vitro dan studi pada hewan, seperti yang dijelaskan oleh Sharma et al. (2011) dalam Food and Chemical Toxicology, menunjukkan potensi kunyit dalam menjaga kesehatan hati.
Rutinitas minum jamu ini dapat mendukung proses alami tubuh dalam membersihkan toksin.
- Membantu Pengendalian Gula Darah
Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa kurkumin dalam kunyit memiliki potensi untuk membantu pengelolaan kadar gula darah. Senyawa ini dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi resistensi insulin, suatu kondisi yang menjadi penyebab utama diabetes tipe 2.
Meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia dengan skala besar masih diperlukan, studi yang diterbitkan dalam Diabetes Care oleh Chuengsamarn et al. (2012) menunjukkan efek positif ekstrak kurkumin pada pencegahan prediabetes.
Integrasi jamu kunyit asam dalam pola makan sehat dapat menjadi bagian dari strategi pengelolaan gula darah.
- Menjaga Kesehatan dan Kecantikan Kulit
Sifat anti-inflamasi dan antioksidan dari kunyit dan asam jawa juga berkontribusi pada kesehatan kulit. Radikal bebas dan peradangan merupakan faktor utama yang menyebabkan kerusakan kulit, penuaan dini, dan masalah kulit seperti jerawat atau eksim.
Antioksidan membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan oksidatif, sementara sifat anti-inflamasi dapat meredakan kemerahan dan iritasi.
Konsumsi rutin jamu ini dapat mendukung regenerasi sel kulit yang sehat dan memberikan tampilan kulit yang lebih cerah serta bebas masalah, sebagaimana didukung oleh prinsip-prinsip dermatologi nutrisional.
- Membantu Pengelolaan Berat Badan
Meskipun bukan solusi tunggal, jamu kunyit asam dapat mendukung upaya pengelolaan berat badan. Kurkumin telah diteliti memiliki potensi untuk menghambat pertumbuhan sel lemak, mengurangi peradangan terkait obesitas, dan meningkatkan metabolisme.
Asam jawa, dengan kandungan seratnya, dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Sebuah tinjauan oleh Bradford (2013) dalam Annual Review of Nutrition membahas peran kurkumin dalam metabolisme lipid dan obesitas, menunjukkan bahwa kombinasi sifat ini dapat memberikan manfaat tambahan dalam program penurunan berat badan yang komprehensif.