Wajib Tahu! Ketahui 5 Manfaat Minum Collagen Drink untuk Kulit Cerah Bersinar – E-Journal
Jumat, 1 Agustus 2025 oleh journal
Minuman kolagen adalah suplemen cair yang mengandung protein kolagen terhidrolisis, seringkali dilengkapi dengan vitamin, mineral, dan antioksidan lainnya.
Kolagen sendiri merupakan protein struktural paling melimpah di dalam tubuh mamalia, membentuk sekitar 25-35% dari total protein, dan ditemukan di kulit, tulang, otot, tendon, serta ligamen.
Protein ini berperan krusial dalam menjaga integritas dan elastisitas berbagai jaringan ikat, memberikan kekuatan dan struktur.
Konsumsi suplemen kolagen, khususnya dalam bentuk minuman, bertujuan untuk mendukung produksi kolagen alami tubuh yang cenderung menurun seiring bertambahnya usia, serta menyediakan asam amino esensial yang diperlukan untuk sintesis protein ini.
manfaat minum collagen drink
- Meningkatkan Kesehatan dan Elastisitas Kulit
Konsumsi minuman kolagen secara teratur telah menunjukkan potensi signifikan dalam memperbaiki hidrasi dan elastisitas kulit. Kolagen adalah komponen utama matriks ekstraseluler kulit, yang bertanggung jawab untuk menjaga kekencangan dan kehalusan kulit.
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen alami tubuh menurun, menyebabkan kulit kehilangan elastisitasnya dan memunculkan kerutan serta garis halus.
Beberapa studi klinis mendukung klaim ini; misalnya, penelitian oleh Proksch et al.
yang diterbitkan dalam Journal of Cosmetic Dermatology pada tahun 2014 menunjukkan bahwa suplementasi kolagen peptida oral dapat secara signifikan mengurangi kerutan dan meningkatkan elastisitas kulit pada wanita.
Partisipan yang mengonsumsi kolagen mengalami peningkatan kelembaban kulit dan pengurangan kedalaman kerutan yang terukur.
Efek ini diyakini terjadi karena kolagen terhidrolisis diserap dalam bentuk peptida bioaktif yang dapat merangsang produksi kolagen, elastin, dan asam hialuronat oleh fibroblas di dermis.
Peningkatan hidrasi dan elastisitas kulit ini berkontribusi pada penampilan kulit yang lebih muda dan sehat secara keseluruhan.
Dukungan terhadap matriks kulit juga dapat membantu dalam proses regenerasi sel kulit, sehingga kulit tampak lebih segar dan bercahaya.
Oleh karena itu, manfaat ini seringkali menjadi daya tarik utama bagi individu yang mencari solusi untuk penuaan kulit.
- Mendukung Kesehatan Sendi dan Mengurangi Nyeri
Kolagen adalah komponen vital tulang rawan, jaringan kenyal yang melapisi ujung tulang di persendian, memungkinkan gerakan yang mulus dan tanpa gesekan.
Keausan tulang rawan seiring waktu atau akibat kondisi seperti osteoartritis dapat menyebabkan nyeri sendi, kekakuan, dan keterbatasan gerak. Suplementasi kolagen dapat membantu menjaga integritas tulang rawan ini.
Penelitian yang dilakukan oleh Bello dan Oesser, yang diterbitkan dalam Current Medical Research and Opinion pada tahun 2006, meninjau efek suplementasi kolagen hidrolisat pada nyeri sendi pada atlet.
Hasilnya menunjukkan bahwa kolagen hidrolisat dapat membantu mengurangi nyeri sendi yang berhubungan dengan aktivitas dan meningkatkan fungsi sendi.
Studi lain pada pasien osteoartritis juga menunjukkan bahwa konsumsi kolagen dapat mengurangi gejala nyeri dan kekakuan, serta meningkatkan mobilitas sendi.
Mekanisme yang diusulkan adalah bahwa peptida kolagen yang diserap dapat terakumulasi di tulang rawan dan merangsang sel-sel tulang rawan (kondrosit) untuk menghasilkan lebih banyak matriks ekstraseluler, termasuk kolagen tipe II.
Hal ini dapat membantu dalam perbaikan dan pemeliharaan jaringan tulang rawan, sehingga mengurangi gesekan dan peradangan di sendi. Dengan demikian, minuman kolagen dapat menjadi pilihan suportif untuk individu yang mengalami nyeri sendi.
- Memperkuat Kuku dan Rambut
Kolagen adalah protein struktural yang tidak hanya penting untuk kulit dan sendi, tetapi juga merupakan blok bangunan esensial untuk kuku dan rambut.
Kuku yang rapuh dan rambut yang menipis seringkali merupakan indikator kekurangan nutrisi atau penurunan produksi protein struktural dalam tubuh. Dengan menyediakan asam amino yang diperlukan, kolagen dapat mendukung pertumbuhan dan kekuatan struktur ini.
Meskipun bukti klinis pada manusia masih berkembang, banyak laporan anekdot dan beberapa studi awal menunjukkan bahwa suplementasi kolagen dapat meningkatkan pertumbuhan kuku dan mengurangi kerapuhan.
Misalnya, sebuah studi kecil yang diterbitkan dalam Journal of Cosmetic Dermatology pada tahun 2017 oleh Hexsel et al. menemukan bahwa konsumsi kolagen peptida bioaktif dapat meningkatkan laju pertumbuhan kuku dan mengurangi frekuensi kuku pecah.
Hal ini terjadi karena kolagen menyediakan asam amino seperti prolin dan glisin yang penting untuk pembentukan keratin, protein utama kuku dan rambut.
Untuk rambut, kolagen dapat membantu memperkuat folikel rambut dan meningkatkan suplai nutrisi ke kulit kepala, yang pada gilirannya dapat mendukung pertumbuhan rambut yang lebih sehat dan tebal.
Beberapa individu melaporkan peningkatan volume dan kilau rambut setelah mengonsumsi kolagen secara rutin. Manfaat ini menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang ingin meningkatkan penampilan kuku dan rambut dari dalam.
- Meningkatkan Kesehatan Tulang
Tulang manusia sebagian besar terdiri dari kolagen, sekitar 90% dari matriks organik tulang. Kolagen memberikan struktur fleksibel yang memungkinkan tulang menahan tekanan dan benturan, sementara mineral seperti kalsium dan fosfor memberikan kekerasan.
Penurunan produksi kolagen seiring usia dapat menyebabkan tulang menjadi lebih rapuh dan rentan terhadap osteoporosis.
Beberapa penelitian telah mengeksplorasi potensi kolagen dalam mendukung kesehatan tulang. Misalnya, sebuah studi oleh Knig et al.
yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients pada tahun 2018 menemukan bahwa suplementasi kolagen peptida dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang pada wanita pascamenopause, yang rentan terhadap pengeroposan tulang.
Peptida kolagen diyakini merangsang osteoblas, sel-sel pembentuk tulang, dan juga dapat menghambat osteoklas, sel-sel yang merombak tulang.
Dengan demikian, konsumsi minuman kolagen dapat berperan dalam menjaga keseimbangan antara pembentukan dan resorpsi tulang, yang krusial untuk mempertahankan kekuatan tulang sepanjang hidup.
Ini dapat menjadi strategi tambahan untuk mencegah atau memperlambat perkembangan kondisi seperti osteopenia dan osteoporosis, terutama pada kelompok usia yang berisiko tinggi.
Namun, perlu dicatat bahwa kolagen harus dilihat sebagai pelengkap nutrisi lain seperti kalsium dan vitamin D untuk kesehatan tulang yang optimal.
- Potensi Mendukung Kesehatan Pencernaan
Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan, ada bukti awal dan teori yang menunjukkan bahwa kolagen dapat memberikan manfaat bagi kesehatan saluran pencernaan.
Kolagen kaya akan asam amino seperti glisin dan glutamin, yang diketahui berperan penting dalam menjaga integritas lapisan usus.
Dinding usus yang sehat bertindak sebagai penghalang selektif, memungkinkan penyerapan nutrisi sambil mencegah masuknya zat berbahaya ke dalam aliran darah.
Beberapa ahli berpendapat bahwa kolagen dapat membantu memperkuat lapisan pelindung usus dan mengurangi "usus bocor" (leaky gut syndrome), suatu kondisi di mana dinding usus menjadi terlalu permeabel.
Asam amino glisin dan prolin, yang melimpah dalam kolagen, penting untuk pembentukan jaringan ikat di seluruh tubuh, termasuk lapisan mukosa saluran pencernaan. Dengan demikian, kolagen dapat membantu memperbaiki dan memelihara integritas struktural usus.
Meskipun demikian, sebagian besar bukti yang mendukung manfaat kolagen untuk kesehatan usus masih bersifat anekdot atau berasal dari studi in vitro dan pada hewan.
Diperlukan lebih banyak uji klinis terkontrol pada manusia untuk secara definitif mengkonfirmasi efektivitas kolagen dalam mengatasi kondisi pencernaan tertentu.
Namun, potensi mekanismenya menunjukkan bahwa kolagen dapat menjadi suplemen yang bermanfaat untuk mendukung kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
