Wajib Simak! Ketahui 5 Manfaat Susu Full Cream Sebelum Tidur Pulas! – E-Journal
Kamis, 30 Oktober 2025 oleh journal
Konsep yang dibahas mengacu pada potensi dampak fisiologis dan nutrisi dari konsumsi produk susu dengan kandungan lemak penuh sebelum periode istirahat malam.
Susu full cream, yang memiliki kandungan lemak susu sekitar 3,5% atau lebih, merupakan sumber kaya makronutrien esensial seperti protein, lemak, dan karbohidrat, serta mikronutrien penting termasuk kalsium, vitamin D, dan beberapa vitamin B.
Konsumsi zat gizi ini menjelang tidur diperkirakan dapat memengaruhi berbagai fungsi tubuh, mulai dari kualitas tidur hingga metabolisme energi dan pemulihan seluler, melalui mekanisme biokimia yang spesifik.
manfaat minum susu full cream sebelum tidur
- Peningkatan Kualitas Tidur
Konsumsi susu full cream sebelum tidur sering dikaitkan dengan peningkatan kualitas tidur, terutama karena kandungan asam amino L-triptofan di dalamnya.
L-triptofan adalah prekursor untuk neurotransmitter serotonin, yang kemudian diubah menjadi hormon melatonin, pengatur siklus tidur-bangun tubuh.
Asupan triptofan yang cukup pada malam hari dapat mendukung sintesis melatonin endogen, memfasilitasi onset tidur dan memperpanjang durasi tidur yang restoratif.
Selain triptofan, kalsium dalam susu juga berperan dalam proses tidur. Kalsium diketahui membantu otak menggunakan triptofan untuk memproduksi melatonin, serta mendukung fungsi saraf yang sehat secara keseluruhan.
Beberapa studi observasional menunjukkan adanya korelasi antara asupan susu dan pola tidur yang lebih baik pada populasi tertentu, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi hubungan kausal yang kuat pada semua individu.
Efek menenangkan dari ritual minum susu hangat sebelum tidur juga dapat berkontribusi pada relaksasi psikologis. Aspek psikologis ini, dikombinasikan dengan efek biokimia dari nutrisi susu, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk tidur yang lebih nyenyak.
Praktik ini telah menjadi tradisi di banyak budaya sebagai cara alami untuk mempersiapkan tubuh dan pikiran untuk beristirahat, sebagaimana diulas dalam literatur tentang kebiasaan tidur.
- Dukungan Pemulihan Otot
Susu full cream mengandung dua jenis protein utama: kasein dan whey. Kasein merupakan protein yang dicerna secara perlahan, melepaskan asam amino secara bertahap ke dalam aliran darah selama beberapa jam.
Proses pelepasan asam amino yang berkelanjutan ini sangat menguntungkan untuk pemulihan otot selama tidur, periode di mana tubuh secara aktif memperbaiki dan membangun kembali jaringan.
Asupan kasein sebelum tidur dapat mencegah pemecahan protein otot (katabolisme) dan mendukung sintesis protein otot (anabolisme), terutama setelah aktivitas fisik intensif.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Applied Physiology oleh Res dan kawan-kawan pada tahun 2012, misalnya, menunjukkan bahwa konsumsi protein kasein sebelum tidur dapat meningkatkan sintesis protein otot semalam dan meningkatkan keseimbangan protein tubuh secara keseluruhan pada individu yang melakukan latihan resistensi.
Kombinasi protein kasein dan whey dalam susu full cream memberikan spektrum asam amino yang lengkap, penting untuk perbaikan dan pertumbuhan otot.
Ketersediaan asam amino esensial selama periode puasa semalam memastikan bahwa tubuh memiliki bahan bakar yang diperlukan untuk memulihkan kerusakan mikro pada serat otot yang terjadi selama latihan, sehingga mempercepat adaptasi dan peningkatan kekuatan.
Ini menjadikan susu sebagai minuman pemulihan yang efektif bagi atlet dan individu aktif.
- Kesehatan Tulang Optimal
Susu full cream adalah sumber kalsium dan vitamin D yang sangat baik, dua nutrisi krusial untuk menjaga kesehatan dan kepadatan tulang.
Kalsium merupakan komponen struktural utama tulang, sedangkan vitamin D berperan penting dalam penyerapan kalsium di usus dan regulasi kadar kalsium dalam darah.
Konsumsi nutrisi ini secara teratur, termasuk sebelum tidur, berkontribusi pada pemeliharaan massa tulang sepanjang hidup.
Periode tidur adalah waktu penting bagi tubuh untuk melakukan berbagai proses perbaikan dan regenerasi, termasuk remodeling tulang.
Memastikan ketersediaan kalsium dan vitamin D yang cukup sebelum tidur dapat mendukung proses ini, membantu mencegah osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan berbagai pedoman gizi merekomendasikan asupan kalsium dan vitamin D yang memadai untuk semua kelompok usia guna mendukung kesehatan tulang jangka panjang.
Lemak dalam susu full cream juga memainkan peran pendukung dalam penyerapan vitamin D, yang merupakan vitamin larut lemak. Tanpa kehadiran lemak yang cukup, efisiensi penyerapan vitamin D dapat berkurang.
Oleh karena itu, susu full cream tidak hanya menyediakan nutrisi penting ini tetapi juga memfasilitasi bioavailabilitasnya, memastikan bahwa tubuh dapat memanfaatkan kalsium dan vitamin D secara maksimal untuk kesehatan tulang yang berkelanjutan.
- Rasa Kenyang dan Manajemen Berat Badan
Kandungan protein dan lemak dalam susu full cream dapat berkontribusi pada rasa kenyang yang lebih lama, yang berpotensi membantu dalam manajemen berat badan.
Protein dikenal sebagai makronutrien yang paling mengenyangkan, mengurangi keinginan untuk ngemil di malam hari atau konsumsi kalori berlebih sebelum tidur. Lemak dalam susu juga memperlambat laju pengosongan lambung, sehingga memperpanjang perasaan kenyang.
Bagi individu yang sering merasa lapar di malam hari, minum susu full cream dapat menjadi pilihan yang lebih sehat dibandingkan dengan camilan tinggi gula atau karbohidrat olahan.
Asupan protein sebelum tidur dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan mencegah peningkatan berat badan yang tidak diinginkan dengan mengurangi total asupan kalori semalam.
Studi dalam American Journal of Clinical Nutrition sering membahas bagaimana komposisi makronutrien memengaruhi respons kenyang.
Meskipun susu full cream memiliki kalori lebih tinggi dibandingkan skim, kandungan protein dan lemaknya yang seimbang dapat memberikan kepuasan yang lebih besar, sehingga mengurangi kemungkinan untuk mengonsumsi camilan tambahan yang tidak perlu.
Pendekatan ini dapat menjadi bagian dari strategi manajemen berat badan yang komprehensif, di mana pilihan makanan yang padat nutrisi dan mengenyangkan diprioritaskan. Namun, penting untuk memperhatikan ukuran porsi agar tidak melebihi kebutuhan kalori harian.
- Regulasi Gula Darah Malam Hari
Kombinasi protein dan lemak dalam susu full cream dapat membantu menstabilkan kadar gula darah semalam, terutama bagi individu yang mungkin mengalami fluktuasi gula darah.
Protein dan lemak memiliki efek yang minimal pada kadar gula darah dibandingkan karbohidrat, dan kehadirannya dapat memperlambat penyerapan karbohidrat lain yang mungkin dikonsumsi bersamaan. Ini dapat mencegah lonjakan dan penurunan gula darah yang tajam.
Stabilisasi gula darah penting untuk kualitas tidur, karena hipoglikemia (gula darah rendah) atau hiperglikemia (gula darah tinggi) dapat mengganggu tidur.
Konsumsi susu full cream sebelum tidur dapat menyediakan pasokan energi yang stabil dan lambat, mencegah rasa lapar yang disebabkan oleh penurunan gula darah di tengah malam.
Penelitian di bidang endokrinologi nutrisi oleh Jenkins DJA dan rekan-rekannya telah menunjukkan bagaimana makronutrien dapat memodulasi respons glikemik.
Meskipun susu full cream mengandung laktosa (gula susu), kombinasi dengan protein dan lemak membantu memitigasi respons glikemik.
Efek ini menjadikan susu full cream pilihan yang lebih baik dibandingkan minuman manis murni sebelum tidur bagi sebagian orang, terutama mereka yang khawatir tentang fluktuasi gula darah.
Namun, bagi penderita diabetes, konsultasi dengan profesional kesehatan tetap disarankan untuk menentukan porsi dan frekuensi yang tepat.