Penting! 5 Manfaat Minum STMJ bagi Pria, Tingkatkan Stamina Pria! – E-Journal
Minggu, 3 Agustus 2025 oleh journal
Minuman STMJ, singkatan dari Susu, Telur, Madu, dan Jahe, merupakan minuman tradisional yang populer di Indonesia, terutama di kalangan pria.
Komposisi ini menggabungkan bahan-bahan alami yang masing-masing dikenal memiliki profil nutrisi dan khasiat kesehatan yang beragam. Umumnya, STMJ disajikan hangat, menjadikannya pilihan minuman yang menenangkan sekaligus berkhasiat, seringkali dikonsumsi untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh.
Kombinasi unik dari protein, karbohidrat, vitamin, mineral, serta senyawa bioaktif dari keempat bahan tersebut dipercaya memberikan berbagai manfaat holistik bagi kesehatan individu.
manfaat minum stmj bagi pria
- Peningkatan Energi dan Stamina
Konsumsi STMJ secara teratur dapat berkontribusi pada peningkatan kadar energi dan stamina tubuh, sebuah aspek krusial bagi pria dengan aktivitas tinggi.
Madu menyediakan sumber karbohidrat sederhana yang mudah dicerna, memberikan dorongan energi instan yang dapat segera dimanfaatkan oleh tubuh.
Sementara itu, protein berkualitas tinggi dari telur dan susu membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, mencegah fluktuasi energi yang drastis, sehingga energi yang dihasilkan terasa lebih berkelanjutan sepanjang hari.
Selain itu, jahe dalam STMJ berperan dalam meningkatkan sirkulasi darah, yang secara tidak langsung mendukung pengiriman oksigen dan nutrisi ke seluruh sel tubuh dengan lebih efisien.
Efek ini dapat membantu mengurangi rasa lelah dan meningkatkan daya tahan fisik, memungkinkan pria untuk menjalani aktivitas sehari-hari maupun latihan fisik dengan performa yang lebih optimal.
Sebuah tinjauan dalam Journal of Nutritional Science seringkali menyoroti peran makronutrien dalam menjaga homeostasis energi.
Kombinasi nutrisi kompleks ini menjadikan STMJ sebagai minuman yang ideal untuk pemulihan energi setelah aktivitas berat atau sebagai suplemen harian untuk menjaga vitalitas.
Ketersediaan asam amino esensial dari telur dan susu juga berperan dalam sintesis neurotransmitter yang mendukung fungsi kognitif dan mengurangi kelelahan mental, melengkapi manfaat fisik yang ditawarkan.
- Dukungan Kesehatan Otot dan Pemulihan
Bagi pria, terutama yang aktif secara fisik atau berolahraga, kesehatan otot dan pemulihan pasca-latihan menjadi prioritas utama.
Telur dan susu adalah sumber protein lengkap yang kaya akan asam amino esensial, blok bangunan utama bagi jaringan otot.
Asupan protein yang memadai sangat penting untuk sintesis protein otot, yang krusial untuk perbaikan serat otot yang rusak setelah aktivitas fisik dan untuk pertumbuhan massa otot baru.
Protein berkualitas tinggi dalam STMJ membantu mempercepat proses pemulihan otot, mengurangi nyeri otot pasca-latihan (DOMS), dan meminimalkan risiko cedera.
Sebuah studi yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition seringkali menekankan pentingnya asupan protein pasca-latihan untuk optimasi adaptasi otot. Konsumsi STMJ setelah berolahraga dapat menyediakan nutrisi esensial yang dibutuhkan otot untuk regenerasi dan penguatan.
Selain protein, madu juga berkontribusi dalam pemulihan dengan menyediakan glikogen, cadangan energi otot yang dapat terisi kembali setelah latihan. Jahe, dengan sifat anti-inflamasinya, dapat membantu mengurangi peradangan pada otot, sehingga mempercepat proses penyembuhan.
Kombinasi sinergis ini menjadikan STMJ pilihan yang sangat baik untuk mendukung kesehatan otot secara menyeluruh dan meningkatkan efisiensi pemulihan.
- Potensi Peningkatan Kesehatan Seksual
Secara tradisional, STMJ sering dikaitkan dengan peningkatan vitalitas dan kesehatan seksual pria, meskipun bukti ilmiah langsung mengenai seluruh kombinasi minuman ini masih terus diteliti. Namun, komponen individualnya memang memiliki peran yang mendukung fungsi reproduksi.
Jahe, misalnya, dikenal memiliki efek vasodilatasi yang dapat meningkatkan aliran darah, termasuk ke organ vital, yang secara teoritis dapat mendukung fungsi ereksi.
Telur kaya akan protein, seng, dan vitamin B kompleks, nutrisi penting yang terlibat dalam produksi hormon dan kesehatan sel sperma.
Seng, khususnya, adalah mineral krusial untuk produksi testosteron, hormon utama pada pria yang memengaruhi libido dan kesuburan. Penelitian yang disorot oleh Dr. Richard J.
Scott dalam publikasinya sering menyoroti peran nutrisi mikro dalam kesehatan reproduksi pria.
Meskipun STMJ bukan obat atau pengganti terapi medis untuk disfungsi seksual, kandungan nutrisi dan senyawa bioaktif dari bahan-bahannya dapat berkontribusi pada kesehatan reproduksi secara umum dan mendukung vitalitas.
Penting untuk diingat bahwa gaya hidup sehat secara keseluruhan juga memainkan peran fundamental dalam menjaga kesehatan seksual yang optimal.
- Penguatan Sistem Kekebalan Tubuh
Sistem kekebalan tubuh yang kuat adalah benteng pertahanan utama melawan penyakit, dan STMJ menawarkan sejumlah nutrisi yang dapat memperkuatnya.
Susu dan telur menyediakan protein dan berbagai vitamin (seperti vitamin A, D, E, dan B12) yang esensial untuk produksi sel-sel imun dan fungsi kekebalan tubuh yang optimal.
Kekurangan nutrisi ini dapat melemahkan respons imun, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi.
Madu dan jahe dikenal luas karena sifat antioksidan dan antimikrobanya. Antioksidan membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan melemahkan sistem imun.
Madu juga memiliki sifat antibakteri dan antivirus alami, seperti yang banyak dibahas dalam Journal of Medicinal Food, yang dapat membantu melindungi tubuh dari patogen.
Jahe, dengan senyawa aktif seperti gingerol, memiliki efek anti-inflamasi yang dapat meredakan respons imun yang berlebihan dan mendukung kesehatan seluler.
Konsumsi rutin STMJ dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap prima, mengurangi frekuensi sakit, dan mempercepat pemulihan dari infeksi.
Kombinasi sinergis dari vitamin, mineral, protein, dan senyawa bioaktif dalam STMJ menciptakan lingkungan yang kondusif bagi fungsi imun yang kuat, memungkinkan pria untuk menjaga kesehatan dan produktivitas mereka.
- Peningkatan Kesehatan Pencernaan
Kesehatan pencernaan yang baik adalah fondasi bagi penyerapan nutrisi yang efisien dan kesejahteraan tubuh secara keseluruhan. Jahe adalah komponen kunci dalam STMJ yang dikenal luas karena khasiatnya dalam mendukung sistem pencernaan.
Jahe efektif dalam meredakan mual, muntah, dan dispepsia (gangguan pencernaan), seperti yang sering dilaporkan dalam penelitian di Phytotherapy Research.
Senyawa aktif dalam jahe merangsang produksi enzim pencernaan dan mempercepat pengosongan lambung, sehingga mengurangi rasa tidak nyaman setelah makan.
Selain jahe, madu juga berkontribusi pada kesehatan pencernaan. Madu memiliki sifat prebiotik, yang berarti dapat memberi makan bakteri baik di usus (mikrobioma).
Mikrobioma usus yang seimbang sangat penting untuk pencernaan yang optimal, penyerapan nutrisi, dan bahkan memiliki implikasi pada sistem kekebalan tubuh. Kehadiran prebiotik dalam madu dapat membantu menjaga keseimbangan flora usus yang sehat.
Dengan mempromosikan pencernaan yang sehat, STMJ secara tidak langsung membantu penyerapan nutrisi dari makanan lain yang dikonsumsi, memastikan bahwa tubuh mendapatkan semua yang dibutuhkan untuk berfungsi secara optimal.
Kombinasi bahan-bahan ini menjadikan STMJ minuman yang tidak hanya menyegarkan tetapi juga mendukung fungsi vital tubuh dari dalam.