Wajib Tahu! Inilah 10 Manfaat Minum Air Hangat di Pagi Hari, Lancarkan Pencernaan! – E-Journal
Kamis, 7 Agustus 2025 oleh journal
Praktik mengonsumsi cairan bersuhu hangat segera setelah bangun tidur telah menjadi tradisi di berbagai budaya dan semakin mendapatkan perhatian dalam kajian kesehatan modern.
Kebiasaan ini melibatkan asupan air yang telah dipanaskan hingga mencapai suhu yang nyaman untuk diminum, biasanya antara 40C hingga 50C, yang bertujuan untuk memicu respons fisiologis tertentu dalam tubuh.
Tindakan sederhana ini dipercaya dapat memberikan sejumlah dampak positif bagi kesehatan, memanfaatkan kondisi tubuh yang dehidrasi ringan setelah istirahat malam dan sistem pencernaan yang siap untuk diaktifkan.
manfaat minum air putih hangat di pagi hari
- Meningkatkan Fungsi Pencernaan
Mengonsumsi air hangat di pagi hari dapat merangsang aktivitas saluran pencernaan. Suhu hangat membantu melarutkan sisa makanan atau minyak yang mungkin menempel di dinding usus, memfasilitasi pergerakan usus yang lebih efisien.
Proses ini membantu memecah makanan dan meningkatkan penyerapan nutrisi, serta mencegah akumulasi zat-zat yang tidak diperlukan, sebagaimana dibahas dalam prinsip-prinsip dasar gastroenterologi yang menekankan pentingnya hidrasi optimal untuk motilitas usus.
- Membantu Proses Detoksifikasi Tubuh
Air hangat meningkatkan suhu inti tubuh, yang pada gilirannya dapat memicu respons berkeringat. Keringat adalah salah satu mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan toksin dan produk limbah metabolik.
Selain itu, hidrasi yang cukup dengan air hangat mendukung fungsi ginjal dan hati, organ-organ utama dalam proses detoksifikasi, memungkinkan mereka bekerja lebih efektif dalam menyaring dan mengeluarkan zat berbahaya dari aliran darah, sebuah konsep yang didukung oleh penelitian tentang fungsi organ detoksifikasi.
- Meredakan Nyeri dan Kram
Suhu hangat memiliki efek menenangkan pada otot dan dapat membantu meredakan berbagai jenis nyeri, termasuk kram menstruasi dan nyeri sendi. Efek relaksasi ini membantu mengurangi ketegangan otot yang sering menjadi penyebab nyeri.
Dampak ini serupa dengan aplikasi kompres hangat pada area yang nyeri, di mana panas meningkatkan aliran darah ke area tersebut dan mengurangi kontraksi otot, sebuah prinsip yang banyak digunakan dalam terapi fisik.
- Meningkatkan Sirkulasi Darah
Minum air hangat dapat membantu melebarkan pembuluh darah, yang mengarah pada peningkatan aliran darah ke seluruh tubuh. Sirkulasi yang lebih baik berarti pengiriman oksigen dan nutrisi yang lebih efisien ke sel dan jaringan.
Peningkatan sirkulasi ini juga berkontribusi pada pembuangan produk limbah metabolik dari sel, mendukung kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan, sebagaimana dijelaskan dalam literatur fisiologi kardiovaskular.
- Berpotensi Mendukung Penurunan Berat Badan
Air hangat dapat meningkatkan metabolisme tubuh untuk sementara waktu. Peningkatan metabolisme berarti tubuh membakar lebih banyak kalori, bahkan saat istirahat.
Selain itu, minum air hangat sebelum makan dapat menciptakan rasa kenyang, yang berpotensi mengurangi asupan kalori secara keseluruhan, sebuah strategi yang sering disarankan dalam program manajemen berat badan, seperti yang diuraikan oleh ahli gizi dalam studi tentang hidrasi dan satiety.
- Meredakan Hidung Tersumbat dan Sinus
Uap dari air hangat dapat membantu melonggarkan lendir di saluran pernapasan, termasuk hidung dan tenggorokan. Ini memberikan kelegaan dari hidung tersumbat dan gejala pilek.
Efek dekongestan ini sangat membantu bagi individu yang menderita alergi atau infeksi sinus, karena membantu membersihkan saluran udara dan memudahkan pernapasan, mirip dengan manfaat inhalasi uap air hangat yang diakui dalam penanganan masalah pernapasan ringan.
- Mengurangi Stres dan Menenangkan Sistem Saraf
Minum air hangat di pagi hari dapat memiliki efek menenangkan pada sistem saraf. Kehangatan yang diserap tubuh dapat membantu mengurangi tingkat stres dan kecemasan, menciptakan sensasi relaksasi.
Ritual sederhana ini dapat menjadi bagian dari rutinitas pagi yang menenangkan, mempersiapkan pikiran dan tubuh untuk menghadapi hari dengan lebih tenang, sebuah aspek yang ditekankan dalam praktik mindfulness dan kesejahteraan holistik.
- Meningkatkan Kesehatan Kulit
Melalui peningkatan sirkulasi darah dan proses detoksifikasi, air hangat berkontribusi pada kulit yang lebih sehat. Peningkatan aliran darah membawa lebih banyak nutrisi ke sel-sel kulit, sementara pengeluaran toksin membantu mencegah masalah kulit.
Hidrasi yang cukup secara umum penting untuk menjaga elastisitas dan kelembaban kulit, mengurangi kekeringan dan penampilan kusam, sebagaimana ditekankan oleh dermatologis dalam kajian tentang hidrasi dan kesehatan kulit.
- Membantu Penyerapan Nutrisi yang Lebih Baik
Suhu hangat air dapat membantu memecah partikel makanan dalam saluran pencernaan lebih cepat, sehingga memudahkan enzim pencernaan untuk bekerja. Proses ini memungkinkan tubuh menyerap nutrisi esensial dari makanan dengan lebih efisien.
Ketika nutrisi diserap secara optimal, tubuh dapat berfungsi pada kapasitas terbaiknya, mendukung energi dan vitalitas secara keseluruhan, sebuah prinsip fundamental dalam ilmu gizi.
- Mengurangi Sembelit
Dehidrasi adalah penyebab umum sembelit. Mengonsumsi air hangat di pagi hari dapat membantu menghidrasi usus besar dan merangsang pergerakan usus, melunakkan feses dan memfasilitasi eliminasinya.
Kebiasaan ini membantu mencegah penumpukan feses kering di usus, mengurangi ketidaknyamanan dan mempromosikan keteraturan buang air besar, sebuah strategi yang direkomendasikan secara luas dalam penanganan sembelit fungsional.
