Wajib Tahu! 9 Manfaat Buah Beet, Turunkan Tekanan Darah Ampuh! – E-Journal
Minggu, 21 September 2025 oleh journal
Bit (Beta vulgaris) adalah tanaman akar yang dikenal luas karena warnanya yang merah keunguan dan profil nutrisinya yang kaya.
Tanaman ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional dan semakin banyak diakui dalam ilmu gizi modern karena senyawa bioaktifnya yang beragam. Berbagai penelitian ilmiah telah mengkaji efek positif konsumsi sayuran akar ini terhadap kesehatan manusia.
Kandungan vitamin, mineral, serat, dan senyawa fitokimia unik menjadikannya subjek menarik dalam penelitian dietetik dan medis.
buah beet manfaatnya
- Menurunkan Tekanan Darah
Salah satu manfaat paling menonjol dari bit adalah kemampuannya untuk membantu menurunkan tekanan darah. Bit kaya akan nitrat anorganik, yang di dalam tubuh diubah menjadi oksida nitrat.
Oksida nitrat adalah molekul yang berfungsi sebagai vasodilator, menyebabkan pembuluh darah melebar dan rileks.
Proses vasodilatasi ini secara langsung berkontribusi pada penurunan tekanan darah.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Hypertension menunjukkan bahwa konsumsi jus bit secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada individu sehat maupun penderita hipertensi.
Efek hipotensi ini menjadikan bit sebagai makanan yang berpotensi penting dalam strategi pencegahan dan pengelolaan penyakit kardiovaskular. Konsumsi rutin dapat membantu mengurangi risiko komplikasi serius yang terkait dengan tekanan darah tinggi.
- Meningkatkan Kinerja Atletik
Kandungan nitrat yang tinggi dalam bit juga berperan dalam peningkatan kinerja fisik, terutama pada aktivitas yang membutuhkan stamina. Oksida nitrat membantu meningkatkan efisiensi penggunaan oksigen oleh otot selama latihan.
Ini memungkinkan tubuh untuk mempertahankan intensitas latihan lebih lama dengan pengeluaran energi yang lebih rendah.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Applied Physiology menemukan bahwa konsumsi jus bit sebelum berolahraga dapat meningkatkan waktu kelelahan dan mengurangi biaya oksigen selama latihan sub-maksimal.
Hal ini menunjukkan bahwa bit dapat membantu atlet untuk berlatih lebih keras dan lebih lama.
Manfaat ini sangat relevan bagi atlet ketahanan atau individu yang ingin meningkatkan daya tahan fisik mereka. Bit dapat menjadi suplemen alami yang efektif untuk mengoptimalkan performa olahraga tanpa efek samping yang merugikan.
- Kaya Antioksidan
Bit adalah sumber yang kaya akan antioksidan, terutama pigmen betalain yang memberinya warna khas. Betalain merupakan senyawa fitokimia kuat yang mampu menetralkan radikal bebas dalam tubuh.
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan DNA, berkontribusi pada penuaan dan perkembangan penyakit kronis.
Perlindungan terhadap kerusakan oksidatif sangat penting untuk menjaga integritas seluler dan jaringan. Konsumsi makanan kaya antioksidan seperti bit dapat membantu mengurangi stres oksidatif secara keseluruhan dalam tubuh.
Ini mendukung mekanisme pertahanan alami tubuh terhadap berbagai ancaman.
Dengan demikian, peran antioksidan dalam bit sangat vital dalam menjaga kesehatan seluler dan mengurangi risiko penyakit degeneratif. Antioksidan ini bekerja sinergis untuk memberikan perlindungan komprehensif terhadap kerusakan sel.
- Memiliki Sifat Anti-inflamasi
Selain sebagai antioksidan, betalain dalam bit juga menunjukkan sifat anti-inflamasi yang signifikan. Peradangan kronis adalah faktor pemicu banyak penyakit modern, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker.
Senyawa ini dapat menghambat jalur inflamasi tertentu dalam tubuh, membantu meredakan respons inflamasi yang berlebihan.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bit dapat mengurangi penanda inflamasi dalam darah, seperti C-reactive protein (CRP) dan tumor necrosis factor-alpha (TNF-).
Efek ini sangat bermanfaat bagi individu yang menderita kondisi inflamasi kronis atau untuk pencegahan peradangan yang tidak diinginkan.
Oleh karena itu, konsumsi bit secara teratur dapat membantu menjaga keseimbangan respons inflamasi tubuh. Ini merupakan langkah penting dalam mendukung kesehatan jangka panjang dan mengurangi risiko penyakit yang berkaitan dengan peradangan.
- Mendukung Kesehatan Pencernaan
Bit merupakan sumber serat makanan yang baik, baik serat larut maupun tidak larut. Serat sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan.
Serat tidak larut membantu menambah massa tinja dan memperlancar pergerakan usus, mencegah sembelit dan menjaga keteraturan buang air besar.
Sementara itu, serat larut berfungsi sebagai prebiotik, memberi makan bakteri baik di usus. Mikrobioma usus yang sehat sangat krusial untuk pencernaan yang efisien, penyerapan nutrisi, dan bahkan fungsi kekebalan tubuh.
Keseimbangan mikroflora usus yang baik berkontribusi pada kesehatan usus yang optimal.
Diet tinggi serat, termasuk dari bit, telah dikaitkan dengan penurunan risiko berbagai gangguan pencernaan, termasuk divertikulosis dan sindrom iritasi usus besar (IBS).
Dengan demikian, bit dapat menjadi bagian penting dari diet yang mendukung sistem pencernaan yang sehat.
- Potensi Melawan Kanker
Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa bit, khususnya betalain, mungkin memiliki potensi antikanker.
Senyawa ini telah diteliti kemampuannya untuk menghambat pertumbuhan sel kanker dan memicu apoptosis, atau kematian sel terprogram, pada berbagai jenis sel kanker di laboratorium. Ini menunjukkan adanya mekanisme yang menjanjikan dalam pencegahan dan pengobatan kanker.
Studi in vitro dan pada hewan menunjukkan bahwa betalain dapat menekan proliferasi sel kanker pada kanker usus besar, payudara, prostat, dan pankreas.
Mekanisme yang mungkin termasuk induksi stres oksidatif selektif pada sel kanker dan modulasi jalur sinyal seluler yang terlibat dalam pertumbuhan tumor.
Meskipun penelitian pada manusia masih terbatas dan memerlukan studi klinis lebih lanjut, temuan awal ini sangat menjanjikan. Konsumsi bit sebagai bagian dari diet seimbang yang kaya fitonutrien dapat berkontribusi pada strategi pencegahan kanker yang komprehensif.
- Mendukung Kesehatan Otak
Peningkatan aliran darah ke otak adalah salah satu manfaat yang terkait dengan konsumsi bit.
Nitrat dalam bit yang diubah menjadi oksida nitrat tidak hanya mempengaruhi pembuluh darah di seluruh tubuh tetapi juga secara spesifik di otak. Peningkatan sirkulasi darah ke area otak tertentu dapat meningkatkan fungsi kognitif dan memori.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nitric Oxide menemukan bahwa konsumsi jus bit dapat meningkatkan perfusi darah ke lobus frontal otak pada orang dewasa yang lebih tua.
Area ini sangat penting untuk fungsi eksekutif, seperti pengambilan keputusan, memori kerja, dan pemecahan masalah. Peningkatan aliran darah ini berpotensi mendukung kesehatan otak seiring bertambahnya usia.
Dengan meningkatkan oksigenasi dan suplai nutrisi ke jaringan otak, bit dapat membantu melindungi terhadap penurunan kognitif terkait usia.
Ini menunjukkan bahwa bit dapat menjadi komponen penting dalam diet yang mendukung kesehatan neurologis dan menjaga ketajaman mental.
- Detoksifikasi Hati
Bit mengandung betain, senyawa yang dikenal berperan penting dalam kesehatan hati. Betain membantu melindungi sel hati dari kerusakan akibat stres oksidatif dan peradangan.
Senyawa ini juga terlibat dalam proses detoksifikasi hati, membantu hati memproses dan menghilangkan racun dari tubuh secara lebih efisien.
Fungsi detoksifikasi hati sangat krusial untuk kesehatan keseluruhan, karena hati bertanggung jawab untuk menyaring zat berbahaya dari darah. Betain mendukung jalur metilasi dalam hati, yang esensial untuk banyak proses detoksifikasi dan metabolisme.
Ini membantu memastikan bahwa hati dapat menjalankan fungsinya secara optimal.
Konsumsi bit secara teratur dapat berkontribusi pada kesehatan hati yang lebih baik, mendukung kemampuannya untuk membersihkan tubuh dari racun dan menjaga keseimbangan metabolisme.
Ini menjadikan bit sebagai makanan yang bermanfaat untuk mendukung fungsi organ vital ini.
- Sumber Nutrisi Penting
Selain manfaat spesifik yang disebutkan di atas, bit juga merupakan sumber yang kaya akan berbagai vitamin dan mineral esensial. Bit mengandung folat (Vitamin B9) yang penting untuk pertumbuhan sel dan fungsi seluler, terutama selama kehamilan.
Folat berperan krusial dalam sintesis DNA dan perbaikan sel.
Bit juga menyediakan mangan, mineral yang penting untuk kesehatan tulang, metabolisme nutrisi, dan fungsi antioksidan.
Selain itu, bit mengandung kalium, yang vital untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta mendukung fungsi saraf dan otot yang sehat. Bit juga mengandung Vitamin C, zat besi, dan serat.
Profil nutrisi yang komprehensif ini menjadikan bit sebagai tambahan yang sangat berharga untuk diet seimbang.
Dengan mengonsumsi bit, individu dapat memastikan asupan beragam nutrisi penting yang mendukung berbagai fungsi tubuh dan berkontribusi pada kesehatan optimal secara keseluruhan.