Wajib Simak! Ketahui 5 Manfaat Daun Dlingo, Redakan Nyeri! – E-Journal

Senin, 4 Agustus 2025 oleh journal

Dlingo, atau dikenal dengan nama ilmiah Acorus calamus, merupakan tanaman herba yang telah lama dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional di berbagai belahan dunia, termasuk Asia.

Tanaman ini dikenal memiliki rimpang yang khas, namun bagian daunnya juga dipercaya menyimpan beragam khasiat penting bagi kesehatan.

Penggunaan daun ini secara turun-temurun menunjukkan potensi terapeutik yang menarik untuk ditinjau lebih lanjut berdasarkan bukti ilmiah yang ada.

manfaat daun dlingo

  1. Potensi Anti-inflamasi

    Daun dlingo dilaporkan mengandung senyawa-senyawa bioaktif yang menunjukkan aktivitas anti-inflamasi.

    Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak dari bagian tanaman ini dapat membantu meredakan peradangan dengan memodulasi jalur-jalur inflamasi dalam tubuh, seperti yang disorot dalam beberapa studi farmakologi oleh peneliti seperti Muthuraman dan rekan-rekan.

    Wajib Simak! Ketahui 5 Manfaat Daun Dlingo, Redakan...

    Efek ini sangat relevan dalam penanganan kondisi yang berkaitan dengan respons inflamasi kronis, berpotensi mengurangi gejala nyeri dan pembengkakan.

    Mekanisme kerjanya diduga melibatkan penghambatan produksi mediator pro-inflamasi, sehingga memberikan dasar ilmiah bagi penggunaan tradisionalnya dalam meredakan berbagai keluhan peradangan.

  2. Aktivitas Antimikroba dan Antijamur

    Senyawa-senyawa tertentu yang terkandung dalam daun dlingo diketahui memiliki sifat antimikroba dan antijamur.

    Studi in vitro telah menunjukkan efektivitas ekstrak daun dlingo dalam menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri patogen dan jamur, seperti yang dilaporkan dalam tinjauan oleh Kumar dan tim peneliti lainnya.

    Potensi ini menjadikan daun dlingo kandidat alami untuk mendukung pertahanan tubuh terhadap infeksi mikrobial. Penggunaannya secara tradisional dalam mengatasi masalah kulit atau gangguan pencernaan yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen dapat dijelaskan melalui kapasitas antimikrobanya.

  3. Dukungan Fungsi Kognitif

    Secara tradisional, dlingo sering digunakan untuk meningkatkan daya ingat dan fungsi kognitif. Beberapa penelitian modern mulai menginvestigasi potensi neuroprotektif dan peningkat kognitif dari tanaman ini, mengindikasikan perannya dalam mendukung kesehatan otak.

    Efek ini mungkin terkait dengan kemampuannya untuk mengurangi stres oksidatif di otak dan memengaruhi sistem neurotransmiter, seperti yang dijelaskan dalam beberapa penelitian pada model hewan oleh Dhiman et al. dan peneliti lain.

    Namun, perlu dicatat bahwa beberapa komponen seperti beta-asarone memerlukan perhatian khusus terkait dosis dan keamanan.

  4. Efek Anxiolitik dan Sedatif

    Daun dlingo juga dikenal memiliki efek menenangkan dan sedatif, menjadikannya pilihan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi kecemasan dan gangguan tidur. Komponen bioaktif dalam tanaman ini diduga berinteraksi dengan sistem saraf pusat, menghasilkan efek relaksasi.

    Beberapa studi pada hewan telah mengkonfirmasi sifat anxiolitik dan hipnotik dari ekstrak dlingo, menunjukkan potensi untuk membantu individu yang mengalami stres atau insomnia.

    Mekanisme ini melibatkan modulasi aktivitas reseptor tertentu di otak yang berkontribusi pada perasaan tenang dan kantuk.

  5. Peningkatan Kesehatan Pencernaan

    Daun dlingo secara tradisional dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah pencernaan, termasuk kembung dan dispepsia. Kandungan fitokimia di dalamnya dipercaya memiliki sifat karminatif, yang membantu mengurangi pembentukan gas di saluran pencernaan.

    Kemampuannya untuk meredakan ketidaknyamanan pencernaan ini didasarkan pada efek relaksasi otot polos saluran cerna dan stimulasi sekresi enzim pencernaan.

    Dengan demikian, daun dlingo dapat berkontribusi pada fungsi pencernaan yang lebih efisien dan mengurangi gejala gangguan pencernaan ringan.